Kiper Manchester United, David De Gea akhirnya angkat bicara
mengenai insiden pencurian donat yang dilakukannya belum lama ini.
Menurutnya, ia tak berniat melakukan hal itu.
Kiper asal
Spanyol itu tertangkap kamera mengambil donat tanpa membayar. Namun,
mantan kiper Atletico Madrid itu membantah tuduhan yang menyebutkan ia
secara sengaja mencuri donat tersebut. Menurut pengakuannya, ia hendak
mengambil dompetnya yang tertinggal di mobil dan akan membayar donat
tersebut.
"Tidak ada yang perlu diperdebatkan. Saya, sepupu dan
beberapa teman dari Spanyol pergi ke sebuah toko. Kami lapar dan
mengambil beberapa potong donat. Kami akan membeli barang-barang lain.
Tiba-tiba saya sadar tidak membawa dompet. Jadi saya keluar menuju mobil
untuk mengambil dompet, tidak lebih," uja De Gea kepada The Sun.
"Mereka
mengira saya pergi tanpa membayar, jadi saya mencoba untuk
menjelaskannya tapi bahasa Inggris saya belum lancar. Akhirnya datang
seorang gadis Spanyol dan ia menjelaskan kepada penjaga toko dan pada
akhirnya mereka meminta maaf."
Usai kejadian pencurian donat itu,
De Gea tidak diturunkan oleh Ferguson ketika berhadapan dengan Norwich.
Namun, ia membantah itu adalah sebuah hukuman dari sang pelatih.
"Itu
tidak benar. Mereka tidak akan mencadangkan saya hanya karena masalah
donat. Pelatih berhak memutuskan siapa pemain yang akan diturunkan. Ia
sering melakukan rotasi dan jika menurutnya itu hal yang penting, maka
ia akan membangkucadangkan Anda," tukasnya.
Usai kejadian itu,
rekan-rekannya di MU sering memberikan De Gea donat sebagai bahan
guyonan. Namun ia tidak marah dan menganggapnya hanya sebagai sebuah
lelucon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar