Jangan Salahkan Pak Djohar, selain Ragu juga
bukan pengambil keputusan mutlak, karena semua keputusan ditentukan di
meja exco.
Wahai Suporter jangan membabi buta menyalahkan PSSI kalo memang belum paham apa yg trjadi di internal pengurus PSSi…
Wait & see kawan…
7 dari 11 anggota exco merupakan orang2 yang terbeli. Logikanya seperti ini, Dalam rapat exco, selalu dibuat deadlock oleh kubu Nirwan Bakrie(NDB). Sehingga setiap keputusan selalu di lakukan dengan vooting, sedangkan anggota exco berjumlah 11 orang. Otomatis dengan suara 5+1, mutlak memenangkan suara.
Dari 7 orang itu Ada 2 orang makelar suara yg keduanya merupakan kader Golkar. Seorang Ketum pun kalah power dengan suara mayoritas Exco, karena sejak awal memang telah disiapkan sosok pengganti Nurdin yg dsusupkan dlm exco.
PSSI memang sengaja dirusak dari dalam oleh kubu yang tidak terima dengan kekalahannya, sehingga publik menilai kebobrokan itu karena ketidakbecusan pengurus. Padahal kebobrokan itu memang disengaja oleh antek Nirwan Bakrie untuk merusak PSSI.
Tetap waspada dengan penggiringan opini kawan…
Tolong ini jadikan pencerahan pada rekan2 yg kecewa.
Terkait lolosnya Persipasi wktu it,krn keinginan Tony Apriliani(ketum Golkar Jabar).
Wahai Suporter jangan membabi buta menyalahkan PSSI kalo memang belum paham apa yg trjadi di internal pengurus PSSi…
Wait & see kawan…
7 dari 11 anggota exco merupakan orang2 yang terbeli. Logikanya seperti ini, Dalam rapat exco, selalu dibuat deadlock oleh kubu Nirwan Bakrie(NDB). Sehingga setiap keputusan selalu di lakukan dengan vooting, sedangkan anggota exco berjumlah 11 orang. Otomatis dengan suara 5+1, mutlak memenangkan suara.
Dari 7 orang itu Ada 2 orang makelar suara yg keduanya merupakan kader Golkar. Seorang Ketum pun kalah power dengan suara mayoritas Exco, karena sejak awal memang telah disiapkan sosok pengganti Nurdin yg dsusupkan dlm exco.
PSSI memang sengaja dirusak dari dalam oleh kubu yang tidak terima dengan kekalahannya, sehingga publik menilai kebobrokan itu karena ketidakbecusan pengurus. Padahal kebobrokan itu memang disengaja oleh antek Nirwan Bakrie untuk merusak PSSI.
Tetap waspada dengan penggiringan opini kawan…
Tolong ini jadikan pencerahan pada rekan2 yg kecewa.
Terkait lolosnya Persipasi wktu it,krn keinginan Tony Apriliani(ketum Golkar Jabar).
Sedangkan dpilihnya PSMS Medan, juga hampir sama, Karena keinginan kubu Nyalla.
Jadi bukan Sihar, Justru Sihar sebagai pihak yang netral
yang tidak punya kepentingan terhadap Arifin Panigoro maupun Nirwan Dermawan Bakrie.
Tujuannya cuma satu, agar terkesan Sihar sebagai orang yang bertanggung jawab trhadap lolosnya PSMS Medan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar