Asosiasi Pemain Sepakbola Profesional Indonesia baru saja
menggelar rapat kerja. Dalam kesempatan itu, Bambang Pamungkas
membagikan tips kepada para pemain Indonesia.
Rapat
kerja APPI digelar siang tadi d Hotel Century Senayan, Jakarta. Mereka
mengumumkan hasil rapat kerja tersebut di hadapan sejumlah wartawan.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Presiden APPI, Bambang Pamungkas.
Kapten timnas tersebut membagikan tips kepada para pemain sepakbola
Indonesia terkait masalah kontrak.
"Banyak pemain yang mengalami
masalah dengan klub terkait masalah kontrak. Para pemain harus lebih
jeli dengan kontrak yang disodorkan oleh klub. Mereka harus membacanya
dengan seksama," ujar Bambang di Hotel Century (9/10).
"Jika
pemain sudah menandatangani kontrak di atas materai, secara hukum mereka
kalah. Kita sebagai APPI pun tidak bisa berbuat banyak untuk membantu
karena badan hukumnya kuat. Klub memiliki bukti kontrak yang sudah
ditandatangani oleh pemain yang bersangkutan."
Bambang pun
memberikan tips kepada para pemain sepakbola profesional Indonesia
sebelum mereka menandatangani kontrak dengan klub. Menurutnya para
pemain sepakbola Indonesia bisa mengikuti tips darinya.
"Ada
baiknya pemain membaca kontrak dengan teliti. Jangan asal baca dan
tandatangan. Alangkah baiknya surat kontrak itu dibawa pulang dan
dipelajari dirumah selama 1-2 hari. Kontrak harus dipelajari dengan
detail agar tidak menyesal di kemudian hari. Jika sudah teken kontrak,
itu berarti sudah terikat dengan hukum," sambung pemain yang mengaku
belum memiliki klub itu.
Sebelum menutup acara jumpa pers siang
tadi, Bambang menambahkan dengan sebuah kalimat pendek. "Kalau bisa,
saat menandatangani kontrak menggunakan pulpen tinta biru agar tidak
mudah ditiru," tukasnya seraya meninggalkan ruangan jumpa pers.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar