Inter Milan harus tertunduk lesu pada laga perdananya di Liga
Champions musim ini. Mereka secara mengejutkan dilipat klub Turki,
Trabzonspor.
Laga yang digelar Kamis dini hari WIB
(15/9/2011) itu berjalan lambat sejak awal, dan kesalahan paling besar
Inter Milan adalah mereka terlalu banyak membuang peluang emas.
Terhitung
selama 90 menit, Nerazzurri menciptakan delapan peluang emas lewat
Giampaolo Pazzini, Yuto Nagatomo, Mauro Zarate, dan Diego Milito, tapi
tidak satu pun yang bisa menembus gawang lawan.
Trabzonspor pun
tidak menyia-nyiakan ketumpulan lini depan Inter itu. Mereka bisa
mencuri sebiji gol saat pertandingan memasuki menit-76 lewat Ondinej
Celtuska.
Bola rebound hasil tendangan volley Halil Altintop bisa
dimanfaatkan dengan baik oleh Celustka dari sudut sempit. Inter pun
terjepit setelah tertinggal 1-0.
Tidak ingin dipermalukan didepan
publiknya sendiri, Inter malakukan serangan sporadis selama sisa
pertandingan. Namun, karena terlalu terburu-buru dan kurang sabarnya
membongkar pertahan Trabzonspor membuat usaha mereka selalu gagal.
Sampai
peluti meniup peluit panjang skor pun tetap 1-0 untuk kemenangan
Trabzonspor.
Dengan hasil ini Inter berada diposisi juru kunci
sementara Grup B dengan nilai kosong, setelah partai lain, Lille melawan
CSKA Moskow, berakhir imbang 2-2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar