Argentina lolos dari lubang jarum setelah menang atas Kosta RIka pada pertandingan terakhir grup A. Tuan rumah melangkah dengan meyakinkan lewat kemenangan besar 3-0.
Argentina memastikan satu tiket ke babak delapan besar setelah menang 3-0, hari Selasa pagi WIB (12/7/2011) di Cordoba. Walaupun tidak mencetak gol, Lionel Messi tampil cantik menjadi dinamo serangan Albiceleste.
Messi dkk langsung tancap gas sejak babak pertama dimulai. Namun, pasukan Tango sangat kesulitan menembus pertahanan berlapis Kosta Rika. Peluang yang diciptakan Sergio Aguero, Gonzalo Higuain dan Nicolas Burdisso masih belum bisa menggetarkan jala lawan.
Suporter tuan rumah baru bisa bersorak pada menit akhir babak pertama. Tendangan Fernando Gago dari luar kotak penalti tidak dapat diantisipasi dengan baik oleh kiper Kosta Rika, Leonel Moreira. Bola pantul langsung dimanfaatkan dengan baik oleh Aguero untuk membuat timnya unggul saat turun minum.
Sudah bisa mencetak satu gol, kaki para pemain Argentina terlihat lebih ringan. Terbukti baru tujuh menit babak kedua dimulai, Argentina sudah mampu menggandakan keunggulan.
Secara cermat, Messi melepaskan umpan terobosan yang dengan sempurna menemui Aguero. Dengan tenang penyerang Atletico Madrid itu melepaskan sepakan kearah kiri gawang yang tidak bisa dihalau kiper. Papan skor berubah 2-0.
Pesta Argentina malam itu makin sempurna saat pertandingan memasuki menit-63. Angel Di Maria berhasil mencetak gol ketiga malam itu.
Lagi-lagi Messi bisa membaca dengan baik pergerakan rekannya itu disisi kiri. Operan terobosan mendatar Messi dapat dikonversi winger Real Madrid itu menjadi gol lewat tendangan kaki kirinya.
Kosta Roka memiliki peluang emas pada akhir babak pertama lewat sundulan Jose Cubero. Tapi kiper Argentina, Sergio German Romero, mampu melakukan penyelamatan cantik untuk membuat gawangnya tetap 'perawan'.
Sampai peluit panjang ditiup wasit, skor masih tidak berubah 3-0 untuk keunggulan Argentina.
Dengan hasil ini, Argentina dipastikan lolos kebabak perempat-final sebagai runner-up dengan nilai lima, untuk menemani Kolombia, yang sehari sebelumnya menang 2-0 atas Bolivia.
Pada pertandingan tadi, Messi membuktikan dirinya mampu menjadi motor serangan Argentina walau bukan posisi murninya selama ini. Pemain terbaik dunia itu berkali-kali melakukan gerakan brilian dan melepaskan umpan-umpan matang untuk buka peluang. Sayang Messi belum bisa membuka kran golnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar