Inggris Menangis

Petualangan laskar-laskar muda Timnas Inggris di Kejuaraan Eropa U-21 akhirnya kandas, usai dibekuk Republik Ceko 2-1 di Stadion Viborg, Denmark.

Laga ini menjadi peluang terakhir bagi Inggris untuk menembus semifinal, syaratnya dengan mengalahkan Ceko. Sementara Ceko yang bertengger di peringkat dua hanya butuh hasil imbang.

Bek baru Manchester United Phil Jones menyandang ban kapten, berduet dengan Chris Smalling, rekan barunya di MU. Jordan Henderson dari Liverpool, Daniel Sturridge dari Chelsea serta penyerang muda Setan Merah Danny Welbeck juga tampil.

Sementara itu, Ceko memasang Lukas Maracek, Libor Kozak, serta bek tengah Ondrej Celustka.

Inggris tampil lebih menyerang di babak pertama, namun Ceko yang bertahan dengan kokoh tak kalah berbahayanya saat serangan balik.

Peluang Danny Welbeck pada menit ke-11 dibalas tendangan voli Lukas Marcek, namun keduanya gagal menghasilkan gol.

Kedua tim sama-sama bermain penuh determinasi, namun Inggris terlihat lebih dominan dalam serangan. Sayang penyelesaian akhir yang kurang tajam membuat peluang mereka sia-sia.

Inggris kembali membuka peluang lewat tendangan Tom Cleverley dari dalam kotak penalti yang masih kurang akurat, dan tendangan jarak jauh Scott Sinclair, yang masih berhasil dihalau Tomas Vaclik. Sementara Ceko kembali lewat Marecek. Namun hingga babak pertama usai, tak ada gol tercipta.

Di babak kedua, Inggris bermain semakin terbuka dan menyerang Ceko. Meski demikian, mereka kesulitan menciptakan peluang karena sang lawan bertahan degnan sangat rapat.

Peluang pertama di babak kedua didapat Scott Sinclair dari luar kotak penalti, namun bola masih tinggi di atas mistar gawang.

Hal serupa dilakukan Ceko lewat Libor Kozak, bola sundulannya juga melambung di atas mistar gawang.

Gol akhirnya tercipta pada menit ke-76. Sebuah umpan silang dari sayap kanan oleh Daniel Sturridge berhasil disambut sundulan Danny Welbeck.

1-0 untuk Inggris, membuat peluang mereka lolos kembali terbuka. Sebaliknya bagi Ceko, gol balasan harus segera diciptakan jika ingin menembus babak semifinal.

Ceko yang berusaha mengejar ketertinggalan merubah permainannya menjadi lebih terbuka dan agresif. Sayang hal ini membuka celah di lini pertahanan mereka. Daniel Sturridge berhasil menusuk dari sisi kiri kotak penalti dan melepaskan tembakan yang masih berhasil dihalau Vaclik.

Lambatnya barisan pertahanan menyapu bersih bola tersebut membuat Wellbeck hampir merebutnya, sebelum akhirnya benar-benar diamankan pertahanan Ceko.

Gol balasan hampir diciptakan Ceko di menit 87. Umpan silang terukur dari sayap kanan berhasil disambut sundulan Jan Chramosta, sayang bola masih sedikit melebar dari tiang kiri gawang Fielding.

Bencana datang bagi Inggris di menit ke-90. Permainan pendek cepat di sayap kanan Ceko berhasil membuka ruang bagi Marcel Gecov untuk melepaskan tembakan dari jarak jauh. Bek Three Lions gagal membuang bola dan disambar Chramosta. Jala bergetar, 1-1 kedudukan kembali imbang.

Giliran Inggris yang tertekan di masa injury time. Mengambil resiko tampil all out, keberuntungan ternyata tak berpihak kepada Inggris. Pertahanan mereka yang terbuka lebar berhasil di eksploitasi Ceko.

Kiper Inggris Fielding yang berhadapan dengan dua penyerang Ceko, Chramosta dan Tomas Pekhart tak mampu berbuat banyak. Umpan datar Chramosta berhasil diselesaikan dengan mudah oleh sontekan Pekhart.

2-1 Ceko unggul, wasitpun meniup peluit tanda laga usai. Dengan hasil ini, Spanyol bertengger di posisi pertama Grup B dengan tujuh poin, disusul Ceko enam poin. Inggris berada di posisi ketiga, diatas Ukraina yang mengantongi satu poin.