Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

PSSI Tantang Balik Alfred Riedl


PSSI lewat sekretaris jenderal Tri Goestoro balik menantang Alfred Riedl, mantan pelatih timnas Indonesia, yang dipecat secara kontroversial.

Riedl dipecat secara mendadak, tanpa diberi kesempatan memberikan pertanggungjawaban. Alasan yang disampaikan ketua umum PSSI Johar Arifin adalah timnas butuh penyegaran, sementara menurut koordinator timnas Indonesia Bob Hippy, terdapat cacat dalam kontrak antara pengurus lama PSSI dengan Riedl.

Sesuai yang tertera dalam kontrak, PSSI harus membayar sisa gaji Riedl yang belum terbayarkan hingga habis masa kontraknya yakni sebesar Rp 1,7 miliar. Namun PSSI keberatan dengan tuntutan tersebut.

Kedua pihak sempat mengadakan negosiasi, namun hingga saat ini jalan keluar belum tercapai. Riedl pun akhirnya membawa kasus ini ke badan sepak bola tertinggi dunia, FIFA.

“Tidak masalah (jika Riedl melapor),” ungkap Tri di kantor PSSI. “Riedl sebenarnya sudah kita tunggu (untuk pertemuan kedua). Tetapi dia malah pulang ke Austria, jadi siapa yang tidak punya itikad baik?”

Tri menegaskan, jika memang benar Riedl sudah melapor ke FIFA dan FIFA mengharuskan PSSI membayar tuntutan Riedl, maka otoritas sepak bola nasional tersebut akan memenuhinya, tentunya dengan nilai yang telah dikompromikan..

Tri juga menambahkan, PSSI sempat menawarkan jabatan baru kepada Riedl agar pelatih asal Austria itu tetap bekerja untuk PSSI hingga masa kontraknya habis. Namun hal tersebut ditolak Riedl.

PSSI sempat menawarkan jabatan baru sebagai direktur teknik PSSI namun Riedl menegaskan dirinya terikat kontrak sebagai pelatih dan hanya mau bekerja sebagai pelatih.

“Tentu tidak bisa, karena kami sudah menjalin kesepakatan dengan pelatih lain (Wim Rijsbergen). Kita tawarkan posisi lain, tetapi dia tidak mau. Sebenarnya kami ingin memanfaatkan tenaganya, untuk menuntaskan kontraknya.”

“Masalah kami, kami keberatakan dengan semua biaya yang tertunda,” Tri menandaskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar