Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Persipura Tolak Penghentian APBD untuk Klub Profesional


Persipura Jayapura menolak rencana penghentian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk klub profesional pada 2012 mendatang.
Ketua Umum Persipura, Manase Robert Kambu, di Jayapura, Selasa, 31 Mei 2011, mengatakan rencana tersebut bakal berimbas pada menurunnya kualitas dari pemain muda nasional. “Ya kalau dihentikan, bagaimana pemain bisa mendapat kesejahteraan mereka. Akhirnya kan kualitas bertanding akan menurun dan melemah, di sini siapa nanti yang akan bertanggung jawab,” kata Kambu.

Menurutnya, Persipura belum siap untuk itu meski telah melakukan ancang-ancang bekerja sama dengan swasta besar guna menjawab kebuntuan finansial jika APBD disetop. “Seharusnya pemerintah meninjau ini kembali, tidak mudah bagi klub lokal yang belum punya dana untuk lepas dari bantuan pemerintah,” ujarnya.

Ia menyayangkan rencana itu datang di saat heboh-hebohnya momentum sepak bola nasional dibangkitkan. “Kalau Persipura mungkin bisa saja lepas dari APBD, tapi bagaimana dengan klub lain di Papua yang juga bergantung pada pemerintah.”
Rencana penghentian penyaluran dana APBD ke klub di bawah PSSI sebelumnya digagas Komisi Pemberantasan Korupsi beberapa waktu lalu. KPK menemukan adanya konflik kepentingan penggunaan APBD, berbenturan dengan kepala daerah yang kerap merangkap sebagai ketua atau pengurus sepak bola.

“Saya kira Persipura pasti akan menolak ini. Lalu, apa gunanya dinas pendidikan atau pemuda dan olahrga kalau tidak memberi bantuan pada pengembangan sepak bola. Kalau begitu, Kementerian Pemuda dan Olahraga dihapus saja olahraganya,” katanya berseloroh.

Ia memandang,tidak harus dengan menyetop APBD secara langsung, tapi diputus secara bertahap. “Dihentikan secara bertahap mungkin bisa, artinya setengah-setengah, 50 ditanggung klub dan 50 dari pemerintah.”

Kambu berharap rencana pemerintah untuk memutus APBD tidak menjadi masalah baru bagi klub. Walaupun di saat bermain, klub juga membawa nama daerah dan masyarakat. “Kita jangan jadikan ini masalah, tapi untuk Persipura, ini memang harus ditinjau lagi,” tandasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar