PON Kaltim mendapat perlakuan rasis Aremania Borneo di Stadion Kutai Timur, Sengata
Aksi tak simpatik kembali dilakukan suporter luar di Bumi Etam. Ya, dalam laga uji coba mempertemukan kesebelasan Persikutim Kutai Timur menghadapi tim sepakbola PON Kaltim di Stadion Madya Kutai Timur, Rabu (12/10) sore tadi. Perlakuan tak terpuji dialami PON Kaltim yang menerima perlakuan rasisme.
PON Kaltim mendapat perlakuan rasis Aremania Borneo di Stadion Kutai Timur, Sengata
Pemandangan memalukan tersebut dilakukan ratusan orang beratribut Aremania Borneo. Terlihat hampir sepanjang pertandingan mereka selalu menyanyikan lagu rasis terhadap anak-anak Kaltim di tribun timur stadion.
Ujicoba yang berakhir dengan keunggulan 2-1 untuk tuan rumah Persikutim itu, mendapat kecaman keras pemuda Kalimantan Timur. “Itu yang bertanding adalah tim kebanggaan masyarakat Kaltim, sifatnya juga ujicoba. Kenapa harus dihujat? Apalagi ini masih di areal Kaltim, apa maunya mereka,” terang Arief Rahman Hakim, tokoh pemuda Kaltim.
Nyanyian rasisme Aremania Borneo terhadap tim sepakbola PON Kaltim itu langsung direaksi keras Pemuda-Pemudi Kalimantan Timur.
“Kami jelas-jelas tidak terima harga diri kami diinjak-injak di tanah kelahiran kami. Karena kami masih menghargai hukum di Republik Indonesia, malam ini kami akan laporkan kepada pihak berwajib lengkap dengan bukti beberapa video dan foto penghinaan mereka,” tegasnya.
Sikap tegas ini dilakukan untuk membuat pelajaran kepada penduduk luar Kaltim yang semakin hari dinilai semakin melupakan asal-usul tempat mereka berpijak.
“Ini sudah melukai perasaan kami. Mereka itu pendatang, seharusnya mereka sadar. Cari makan di sini ya hormatilah penduduk asli. Tapi intinya kami percayakan dulu masalah ini kepada pihak berwajib, kalau tidak ada titik temu, kami siap menyelesaikan dengan hukum adat di Kalimantan,” tandasnya dengan nada tinggi.
Sementara itu, kabarnya beberapa suporter yang ada di Kaltim saat ini juga tengah melakukan pertemuan untuk membahas perlakuan rasisme Aremania Borneo kepada harga diri sepakbola Kalimantan Timur.
Ngeri deh kalo hukum adat Kaltim diberlakukan….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar