Pelatih Tim Nasional U-23, Rahmad Darmawan, dipercaya sebagai pendamping pelatih asal Belanda Wim Rijsbergen untuk menangani tim nasional senior berlaga di Pra-Piala Dunia menghadapi Turkmenistan. Pelatih yang musim kompetisi lalu menangani Persija Jakarta itu dipilih karena dinilai mengerti karakter Bambang Pamungkas dan rekan-rekannya.
"Rahmad Darmawan kami utamakan di sini (sebagai asisten pelatih) karena setelah itu Rahmad punya tugas lagi menangani Tim Nasional U-23 untuk SEA Games 2011," kata Djohar Arifin Husin, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), di kantor PSSI, Rabu 13 Juli 2011.
Menurut Djohar, pelatih yang pernah membawa Persipura Jayapura juara Liga Indonesia 2005 itu dinilai sebagai orang yang tepat menjadi patner Rijsbergen. Rahmad dikenal bertangan dingin. Setelah sukses membawa Persipura juara ISL, dia mengantarkan Sriwijaya FC juara 2 tahun berturut-turut, 2007 dan 2008. "Dia besok sudah tiba di Jakarta," ujar Djohar.
Pergantian pelatih dan asisten pelatih, menurut Djohar, bisa menjadi penyegaran di tim nasional sendiri. "Kita perlu penyegaran," katanya. PSSI memutuskan memecat pelatih tim nasional Indonesia asal Austria, Alfred Riedl. Posisi Riedl akan digantikan pelatih asal Belanda yang kini menangani klub PSM Makasar yang berlaga di kompetisi Liga Primer Indonesia, Wim Rijsbergen.
Namun, Rijsbergen tidak akan digunakan sebagai pelatih tim nasional untuk jangka waktu lama. "Nanti akan dievaluasi lagi setelah 2 laga itu," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar